Fimela.com, Jakarta Menonton film petualangan yang bagus akan membuat penonton larut dalam ceritanya. Terbaru, film Everest menarik perhatian banyak penonton karena petualangan menaklukkan puncak gunung Everest itu terasa riil. Sebelum film Everest, ada beberapa film tentang pendakian es. Berikut Bintang.com pilihkan untuk Anda.
1. Vertical Limit
Yang sudah pernah nonton flim Vertical Limit pasti susah move on dari film ini. Anda tak bisa menghindari keinginan membandingkan film pendakian gunung es lain dengan film ini. Cinta dan perjuangan digambarkan komplit di film ini.
Film ini berkisah sebuah film yang mengisahkan tentang perjalanan tim pendaki gunung, yang mencoba menaklukkan gunung paling ganas, Himalaya. Royce Garrett, seorang pecinta olah raga panjat tebing. Kedua anaknya juga menyukai olahraga ekstrem tersebut.
Malangnya, Royce tewas dalam sebuah pendakian demi menyelamatkan Peter dan Annie. Peristiwa itulah yang secara tidak langsung mengajarkan keduanya bahwa mengambil keputusan kritis sangat dianjurkan dalam sebuah pendakian, meski nyawa taruhannya.
Beberapa tahun kemudian, Peter lebih memilih menjadi seorang fotografer. Sementara Annie yang menjadi seorang pendaki terkenal dunia, disewa oleh milioner Elliot Vaugh, dalam sebuah misi untuk menaklukkan K2, gunung tertinggi kedua di dunia yang berada di kawasan Himalaya.
2. Into Thin Air
Kisah film Into Thin Air sebenarnya sama dengan kisah Film Everest. Bedanya sudut pandang tokoh yang diangkat. Jika Everest mengangkat kisah Rob Hall, Into Thin Air mengangkat kisah Jong Krakaurer.
Jon Krakauer adalah seorang penulis untuk Majalah Outside yang juga seorang pendaki mendapat kesempatan untuk mendaki Everest. Hal yang dia impi-impikan sejak kecil, tapi pendakiannya kali ini demi tugas kewartawanannya (komersialisasi pendakian everest). Ia bersama tim ekspedisi yang dipimpin oleh Rob Hall: seorang pendaki komersial yang menjadi pemimpin sebuah tim ekspedisi di Everest memulai pendakian dari kaki gunung himalaya.
Bersama client yang lain Jon dan Rob menjalankan proses aklimatisasi untuk mempersiapkan fisik mereka dalam menaklukan puncak tertinggi di dunia ini. Didalam pendakian tim dibantu oleh para sherpa dalam mempersiapkan peralatan dan perlengkapan mendaki.
3. K2 Ultimate High
Ini adalah cerita tentang dua pendaki: satu, seorang pengacara yang berbasis di Seattle, satunya lagi seorang instruktur fisika. Mereka menjadi sahabat dekat karena cinta mereka untuk memanjat. Alur cerita adalah tentang ujian akhir bahwa persahabatan mereka bertahan sementara tinggi di K2 , gunung tertinggi kedua di dunia tetapi yang paling berbahaya untuk didaki.
Adegan mendaki berlangsung di lima belas menit pertama sehingga bisa menarik minat Anda yang gemar mendaki. Pemandangan spektakuler dan sinematografi yang sangat baik menjadi nilai plus film ini.
Ada beberapa adegan dalam film yang tampaknya diambil dari kehidupan nyata. Adegan lain sejumlah pendaki jatuh ke dalam jurang hanya untuk diselamatkan pada menit terakhir oleh instruktur fisika , karena ia menggali kapak es dalam dan grip jalan.
4. North Face
Tragis dan ironis adalah kata yang tepat untuk menggambarkan film North Face. Bercerita tentang 2 pendaki Jerman ambisius, Max Mehringer dan Karl Sedlmayer yang mencoba mendaki dinding utara Eiger, dijaman dimana Nazi menjadi partai yang berkuasa di Eropa. Keterbatasan peralatan dan teknik, kedua pendaki yang membawa nama Jerman ini mati di tengah gunung, ketika orang orang di basecamp pendakian berpesta atas keberanian mereka mendaki gunung maut tersebut.
5. Cliffhanger
Karena merasa gagal menyelamatkan temannya dari sebuah kecelakaan, Gabe Walker (Sylvester Stallone) menungundurkan diri dari anggota Rocky Mountain Rescue Team. Dia membujuk kekasihnya yang seorang pilot helikopter untuk meninggalkan gunung tersebut bersamanya.
Namun kekasihnya tersebut justru memintanya bergabung kembali untuk menolong sekelompok pendaki yang terdampar. Namun ternyata kelompok pendaki tersebut adalah para perampok pesawat terbang yang jatuh. Mereka dipimpin oleh Qualen (John Lithgow). Gabe harus menghentikan aksi mereka walaupun senjatanya hanyalah keberanian dan pengetahuannya tentang gunung yang berbahaya tersebut.
6. Eiger Sanction
Sejatinya film ini mengisahkan cerita dunia spionase, dan dia berperan sebagai Dr. John Hemlock, seorang profesor di dunia seni, yang mempunyai koleksi lukisan-lukisan langka, pendaki gunung, ganteng dan lemah dengan kecantikan wanita dan satu lagi karena berkaitan dengan profesinya sebagai spionase yaitu pembunuh. Dalam cerita film ini dia diharuskan melakukan pembunuhan pada mata-mata musuh yang kebetulan juga seorang pendaki gunung dan berada dalam sebuah tim multinasional yang akan mendaki Eiger dari sisi utara (North Face) Dia akhirnya disusupkan masuk kedalam tim itu
Semua syutig fil ini lokasinya di Eiger, benar-benar dilakukan di Swiss Alps tersebut. Jadi kita juga bisa menyaksikan pemandangan indah di Southern Utah US dimana saat tokoh Dr. Hemlock berlatih mempersipakan diri untuk pemanjatannya di Eiger.
Baca Juga: Begini Jalur Pendakian untuk Sampai ke Puncak Everest