Fimela.com, Jakarta Sebuah pulau kecil bernama Hashima, dulunya jadi rumah bagi lima ribu orang. Namun pada tahun 1970, pulau berserta bangunannya ditinggalkan begitu saja. Perusahaan tambang yang menggerakkan ekonomi setempat tutup. Maka, tak ada alasan lain bagi para penduduk untuk menetap di pulau yang berada di barat daya Nagasaki ini.
Seakan 'memanggil' kembali dunia luar melalui peran cameo di salah satu film James Bond, Skyfall, pada tahun 2012. Hashima sekarang dikenal kembali sebagai pulau berhantu. Tak ada lagi kapal nelayan untuk menghantarmu ke Hashima. Melakukan perjalanan laut selama 30 menit dari Nagasaki, kamu harus ikut tour agent yang membuka perjalanan ke sana selama beberapa kali dalam sehari.
Melangkah ke luar perahu, nuansa misteri akan dirasakan secara serta-merta. Bangunan-bangunan terabaikan yang sekarang sudah jadi puing, tak ada suara kehidupan, serta tembok penahan gelombang laut di sepanjang 'pantai' yang akan jadi pemandangan pertamamu. Bersama pemandu wisata, kamu akan melalui jalan yang terdapat situs-situs penting di sepanjangnya.
Terlihat seperti perjalanan yang tak terlalu orisinal, namun hal ini dilakukan untuk melindungi turis dari bangunan yang dikhawatirkan akan rubuh, serta puing-puing banguanan itu sendiri. Tak hanya bangunan, kamu akan jumpai beberapa barang yang ikut ditinggalkan. Televisi, kursi yang lapuk dimakan usia, juga tumpuan tangga yang sudah tak kokoh lagi.
Meskipun punya reputasi baru, pulau di Jepang ini masih termasuk berbahaya untuk dikunjungi saat cuaca sedang buruk. Kilat yang menyambar bagian-bagian gedung tinggi memperparah kerusakan pada gedung yang sudah setengah berdiri di Hashima. Karenanya, kamu harus menyiapkan perjalanan ini dengan banyak perencanaan detail, seperti memesan tempat di tour agent, ataupun mengetahui cuaca setempat.
Baca Juga: 8 Alasan Kenapa Kamu Harus Mencoba Shinrin-Yoku di Jepang