Fimela.com, Jakarta Pengacara Nick Gordon menepis klaim bahwa ia berkontribusi terhadap kematian Bobbi Kristina Brown. Pengacaranya sedang meminta Fulton County Superior Court untuk menolak gugatan fitnah dan tak patut yang diajukan oleh pengacara Bobbi Kristina, Bedelia C. Hargrove, itu.
Gugatan diajukan terhadap Nick menduga bahwa ia memberi Bobbi Kristina sebuah ‘koktail beracun’ dan kemudian menempatkan wajahnya ke dalam bak air dingin. Gugatan ini meminta USD 10 juta untuk kerugian dan menudingnya untuk penyerangan, penderitaan emosional yang disengaja, dan mentransfer uang dari rekening Bobbi Kristina ke dalam rekeningnya sendiri tanpa otorisasi.
Dalam sebuah dokumen yang diajukan di Fulton County Superior Court pada hari Selasa (8/9/2015), Nick meminta pengadilan untuk menolak gugatan karena dia bukan warga Georgia, tetapi Florida. Dokumen lain yang diajukan oleh pengacara Nick membantah sebagian tuduhan termasuk dia telah menikahi Bobbi Kristina, menyiksanya secara fisik, dan memberinya ‘koktail beracun’, menyebabkan Bobbi Kristina pingsan, dan kemudian menempatkan wajahnya ke dalam bak air dingin.
Meskipun Nick membantah memberikan ‘koktail beracun’, ia mnegaku keluar pada malam tersebut. Ia melihat kembali rekaman video dan mengalami percekcokan dengan Bobbi Kristina dan ia kemudian berganti pakaian pada malam kejadian.
Baca Juga: Video Tribute dari Pemakaman Bobbi Kristina Brown Dirilis
Nick mengaku ia mencoba untuk memberikan CPR pada Bobbi Kristina setelah ia ditemukan oleh seseorang di kamar tidur kondominiumnya, tetapi tidak berhasil. “Terdakwa mengakui bahwa ia mencoba untuk membangunkan Bobbi Kristina dan berusaha untuk membuat dia bereaksi dan ia melakukan CPR padanya dan orang lain gagal mencoba untuk menyadarkan Bobbi Brown.”
Bobbi Kristina Brown sendiri meninggal pada 26 Juli pada usia 22 tahun setelah berbulan-bulan koma setelah kejadian. Ia dikuburkan di samping ibunya, Whitney Houston pada 3 Agustus.