Fimela.com, Jakarta Julia Perez ikut berkomentar tentang jatuhnya crane di Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi, yang menewaskan ratusan orang dan mencederai ratusan lainnya. Banyak pendapat yang mulai menyeruak ketika kabar jatuhnya crane maut itu tersiar.
"Yang pasti, jangan ditarik-tarik ke hal-hal yang mistis," demikian Julia Perez yang menghimbau masyarakat agar berpikir realistis di bilangan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Minggu (12/9/2015).
Namanya musibah, tentu bisa terjadi di mana saja dan kapan saja. Tak hanya di Arab Saudi, di Indonesia pun kerap terjadi musibah yang terkadang sampai menewaskan banyak orang, dari tsunami, gunung meletus, banjir, dan lainnya.
"Saat terjadi kayak gini ya jangan menghina atau mencibir. Karena namanya musibah bisa terjadi pada siapapun dan di tempat manapun. Kan di Alquran juga disebutin gitu. Indonesia juga sering banjir dan lain-lainnya," tukasnya.
Masalah perbaikan yang dilakukan di saat masyarakat dunia sedang melakukan ibadah haji, Jupe tak mau mengambilnya sebagai celah kesalahan. Menurutnya, apa yang dilakukan pemerintah Arab Saudi tentu telah diperhitungkan sebelumnya.
"Emang bangunannya bagus ya. Kalau diperbarui lagi, memang mereka ingin beri fasilitas yang lebih baik bagi jamaah. Jaman dulu haji kan enggak sebanyak sekarang. Apalagi transportasi makin bagus, sekarang udah bisa naik pesawat, kalau dulu kan kapal atau jalan. Makanya mereka (pemerintah) memfasilitasi agar umat Islam nyaman," tutur Jupe.
Baca Juga: Bela Sungkawa Julia Perez Atas Musibah Crane Jatuh di Mekkah
Meski tahun ini tak ada keluarga yang ikut serta menunaikan ibadah haji, namun Jupe tetap memberikan doa yang terbaik kepada para korban meninggal maupun luka-luka. "Itu kan terjadi pas hari Jumat ya, semoga semua yang meninggal masuk surga," ujarnya.
"Buat saya sesama umat muslim, kita sangat berduka, meski mereka bukan siapa-siapa saya. Mereka lagi beribadah, ternyata Allah menginginkan mereka kembali di hari yang baik," tandas Julia Perez.