Fimela.com, Jakarta Keyboardis grup band rock legendaris dunia Bon Jovi, David Bryan, sangat berbakat di bidang musik ketika masih menginjak usia belia. David mulai belajar bermain piano ketika berusia 7 tahun. Ia juga pernah bermain keyboard untuk sebuah grup band Transition bersama pemain bass, Steve Sileo. Saat masih duduk di bangku sekolah dasar di Clara Barton, David memainkan banyak instrumen di antaranya adalah biola, viola, trompet dan klarinet.
David belajar bersama Emery Hack, seorang profesor di Juiliard ketika berusia 13 tahun. Ketika memasuki dunia perkuliahan, ia diterima masuk ke dalam Rutgers University namun keluar untuk masuk ke Julliard, sebuah sekolah yang dikhususkan untuk seni pertunjukan di New York, Amerika Serikat.
Baca juga: Indosiar Bakal Tayangkan Aksi Panggung Konser Live Bon Jovi
David Bryan menjadi orang pertama yang dipanggil ketika Jon Bon Jovi mempelajari juga menerima kontrak rekaman dan akhirnya menyetujui untuk bergabung di grup band Bon Jovi. David mempersingkat nama lengkapnya dengan mengambil nama depan dan nama belakang. Ia memainkan keyboad dan menyanyikan semua album milik Bon Jovi yang dikenal sebagai project solo dari Jon Bon Jovi dan Richie Sambora.
Kemampuan David menulis lagu diperlihatkan pada lagu Breakout dan Love Lies di album self-titled yang menjadi album pertama Bon Jovi, Only Lonely, The Hardest Part Is the Night dan (I Don't Wanna Fall) To the fire pada 7800° Fahrenheit, In These Arms pada Keep The Faith dan Last Cigarette pada Have A Nice Day ditambah dengan bonus track Internasional, Unbreakable.