Ditemui di kediamannya di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan pada pertengahan Agustus lalu, El dan Dul menegaskan bahwa Ahmad Bersaudara ini punya kemasan dan visi yang berbeda dari Lucky Laki. (Galih W. Satria/Bintang.com)
"..waktu itu lagi duduk di ruang tamu, terus aku ngobrol sama Ayah, kenapa aku sama kak El nggak bikin konsep duo aja. Ayah setuju dan kita langsung siapin buat rekaman," ungkap Dul. (Galih W. Satria/Bintang.com)
Kesibukan yang dijalani kakak tertua, Al Ghazali tak menghalangi El dan Dul untuk serius menekuni dunia musik yang mereka cintai. (Galih W. Satria/Bintang.com)
Dengan gaya penampilannya yang nyentrik, Dul dikenal paling idealis soal visi bermusik. Jika dulu Lucky Laki bentukan sang ayah, Ahmad Bersaudara benar-benar cerminan ide dan kemauan dari El dan Dul. (Galih W. Satria/Bintang.com)
Terinspirasi dari The Everly Brothers, The Beatles, Naif dan musisi-musisi ‘vintage’ lainnya, Ahmad Bersaudara tampil beda dengan musik dan gaya jadul yang mereka peragakan. (Galih W. Satria/Bintang.com)
Dul mengatakan Ahmad Bersaudara tidak mau mengikuti pasar yang ada. Dua kakak adik ini lebih membuat sesuatu yang mereka berdua suka dalam bermusik. (Galih W. Satria/Bintang.com)
"Orang kan sukanya yang dangdut, koplo, gitu-gitu. Selera orang kan berbeda, tapi menurutku The Beatles adalah penengahnya. Jadi diputuskan ambil konsep kaya The Beatles, everly Brothers, Naif dan lain-lain.” kata El dan Dul. (Galih W. Satria/Bintang.com)
Dengan munculnya duo baru ini, El dan Dul berharap di Ahmad Bersaudara dan band-band lain bisa memajukan dan membuat musik Indonesia lebih baik lagi. (Galih W. Satria/Bintang.com)