Reza The Groove yang tergabung dalam Masyarakat Peduli Indonesia (MPI) saat tampil di Hard Rock Cafe, Jakarta, Selasa (25/8/2015) malam. (Galih W. Satria/Bintang.com)
Pria yang identik dengan brewok lebat ini mengaku kesulitan me-‘remake’ ulang lagu karya Ismail Marzuki untuk dimasukkan ke dalam album ‘The Harmony of Ismail Marzuki’. (Galih W. Satria/Bintang.com)
Di mata Reza, sang maestro adalah musisi jenius. Produser dari album ‘The Harmony of Ismail Marzuki’ ini pun sadar tak mudah membuat banyak karya dengan mutu di atas rata-rata. (Galih W. Satria/Bintang.com)
"Karena gimana pun juga, lagu orisinal itu yang terbaik. Kita bikin sesuatu yang baru pada masa kini. Kita berusaha menyentuh musik zaman sekarang. Semampu yang kita bisa," aku Reza The Groove. (Galih W. Satria/Bintang.com)
Dalam rangka 100 tahun Ismail Marzuki serta memperingati hari jadi Indonesia ke 70 tahun, bersama artis dan musisi lainnya Reza akan mendonasikan hasil penjualan album itu kepada masyarakat yang membutuhkan. (Galih W. Satria/Bintang.com)
"Kita ingin bikin sesuatu yang berbeda, makanya kita membuat album ini dan 100 persen hasilnya nanti akan digunakan buat projek sosial MPI dan membantu keluarga dari Ismail Marzuki," jelas Reza selaku produser album tersebut. (Galih W. Satria/Bintang.com)