Fimela.com, Jakarta Yuki Kato punya pengalaman sendiri saat syuting di film Kembar 5. Di beberapa adegan ia harus berakting kejar-kejaran di kawasan Cibodas jam 2 pagi. Menahan dingin, Yuki mencoba tetap profesional.
Hal itu dijalaninya saat mengambil adegan kejar-kejaran Gendis dan Jagad. "Kalo semalam syuting ada beberapa adegan lari di hutan, akting jam dua pagi syuting di Cibodas. Dingin dan banyak lintah," kata Yuki Kato di XXI Ciputra Mall, Jakarta Barat, Kamis (6/8/2015).
Selain harus berhadapan dengan hawa dingin dan lintah, Yuki harus menghadapi tanaman berduri di tengah hutan. Bahkan setelah syuting banyak bekas goresan merah di tangan Yuki Kato. "Ada tanaman yang ada durinya gitu, dan nggak berasa pas udah bersih ini apa (sambil lihat tangan). Seru suatu pengalaman baru karena pagi-pagi di tengah hutan harus syuting" lanjutnya.
Baca Juga: 'Kembar 5' Jadi Film Thriller Pertama Yuki Kato
Tantangan demi tantangan dijalani Yuki. Tidak sedikit adegan yang mengharuskan Yuki Kato diseret dan jatuh. Namun demi totalitas aktingnya ia pun tanpa ragu melakukan hal itu. Tidak jarang setelah syuting badan Yuki Kato memar.
"Diseret, jatuh, dipinggul berkali-kali, bahkan ada yang sampai 7 kali take. Sampai asisten bilang jatuh ditahan. Gue cuma bilang maaf. Biar gak ilang konsentrasi karena kalau ditahan bisa ganggu. Dan malemnya biru. Di dengkul biru, pinggul biru. Sikut sempet berdarah karena diseret," ungkap Yuki Kato. Dia tak menyesal meskipun harus kesakitan selama syuting film Kembar 5.