'Surat dari Praha', Retrospeksi 20 Tahun Karir Musik Glenn Fredly

Edy Suherli diperbarui 01 Agu 2015, 12:30 WIB
Film ini merupakan retrospeksi 20 tahun perjalanan karir Glenn Fredly dalam dunia musik. (Deki Prayoga/Bintang.com)
Munculnya ide untuk membuat film retrospeksi untuk dirinya, Glenn Fredly merasa terhormat mendengarnya. "Suatu kehormatan saat angga bilang ingin membuat restropeksi dari karir saya." ucap Glenn Fredly. (Deki Prayoga/Bintang.com)
Menggabungkan musik dan film, nantinya semua soundtrack 'Surat dari Praha' akan dinyanyikan langsung oleh para pemainnya. Glenn pun membantu para pemain untuk berlatih bernyanyi. (Deki Prayoga/Bintang.com)
Julie Estelle yang berperan sebagai Dahayu Kemala Larasati pun sempat merasa ragu dengan suaranya sendiri ketika dirinya diharuskan bernyanyi, tetapi ia tetap yakin dapat memberikan yang terbaik. (Deki Prayoga/Bintang.com)
Dengan menggabungkan musik dan film, Chico Jerico sebagai salah satu produser 'Surat dari Praha' yakin bahwa ini akan menjadi sesuatu yang baru di industri perfilman Indonesia. (Deki Prayoga/Bintang.com)
Anggia Kharisma (tengah) selaku salah satu produser 'Surat dari Praha' mengatakan, proses syuting sendiri akan dimulai pada 9 Agustus 2015 dengan lebih banyak berlokasi di Praha. (Deki Prayoga/Bintang.com).
Selain Julie Estelle, Tio Pakusadewo, Widyawati dan Rio Dewanto turut bermain dalam film ini. Ost dalam film ini pun direncanakan akan dirilis pula dalam bentuk CD lengkap dengan video klipnya. (Deki Prayoga/Bintang.com)