Fimela.com, Jakarta Terkenal sebagai Pulau 1.000 Moko, Alor terletak di bagian timur Flores, Nusa Tenggara Timur. Memang tak sefamiliar Kepulauan Komodo maupun Raja Ampat. Tapi, para penyelam yang sudah melihat secara langsung keindahan bawah laut Alor mengatakan eksotismenya bisa disandingkan dengan Kepulauan Karibia.
Seperti Pulau Riung, Alor pun masih sulit dijangkau karena akses menuju ke destinasi ini masih sulit. Tapi, itulah bagian mengasyikkannya, bukan? Seperti melarikan diri ke surga tersembunyi.
Enggak cuma pesona lautnya, di Alor ada beberapa suku tradisional Flores dengan segala keepikkan adat istiadatnya. Tradisi membuat pakaian dari kulit pohon salah satunya.
Kemegahan budaya Alor pun bisa kamu jumpai di suku Takpala yang tinggal di Desa Lembur Barat, Alor Tengah Utara. Rangkaian bangunan adat berbentuk limas beratap daun kelapa, ditopang empat pilar dalam bingkai pohon asam dan berdinding anyaman bambu jadi salah satu pemandangan eksotis yang bisa kamu temui.
Menjadi salah satu pulau terluar Indonesia, di pesisir pantai Alor, ada sebuah desa yang menyimpan Al-Quran tertua di Indonesia bahkan di Asia Tenggara. Terbuat dari kulit kayu dan pewarna alam, Al-Quran tersebut diperkirakan berusia lebih dari 800 tahun.
Lalu, kapan kamu akan merasakan cumbu keindahan Alor?
Baca Juga: Terbius Pesona Air Laut Sebening Kristal di Pulau Pagang