Fimela.com, Jakarta Sejak lama Pipik Dian Irawati mengusung warna hitam untuk produk baju-baju yang dipasarkan di butiknya. Kebiasaan Pipik memakai busana hitam pasca wafatnya ustaz Jeffry Al Buchori rupanya membuat banyak orang tertarik mengikutinya. Namun, lantaran diprotes anak, Pipik pun mulai melirik warna lain untuk setiap desainnya.
"Sebenarnya butik saya ini saya khusus baju-baju warna hitam saja. Tapi dikomplain sama anak-anak. Karena banyak yang cari juga kan pakaian muslimah warna hitam. Tapi anak-anak minta warna-warna yang lain," ungkap umi Pipik Dian Irawati saat launching butiknya di Thamrin City, Jakarta Pusat, Sabtu (4/7/2015)
Baca juga: Pipik Dian Irawati Jalankan Bisnis Butik dari Nol)
Saat ini Pipik memang kembali menekuni bisnis butiknya yang sempat terhenti. Diakui Pipik, belakangan banyak yang bertanya tentang produknya. Pipik tak masalah meski bisnis yang diberi nama Ummi Pipik itu harus dimulai dari nol.
"Hari ini launching butik saya. Sebenernya dulu saya pernah punya butik di rumah, tapi karena dulu terbakar jadi mulai dari nol lagi. Akhirnya saat ditawari untuk membuka butik seperti ini, ya sudah dibuka," jelasnya.
Pipik membantah ingin ikut bersaing dengan pedagang lain dengan memilih pasar swalayan sebagai tempat baru bisnisnya. Menurutnya, urusan rezeki sudah diatur oleh Tuhan.
Baca juga: Pipik Dian Irawati: Dakwah dan Bisnis Sama-Sama Asyik!)
"Enggak ada alasan untuk bersaing, saya tekankan ke para pedagang, di sini kalau rezeki enggak akan ke mana," kata Pipik Dian Irawati.