Fimela.com, Jakarta Sebagai sahabat sekaligus mantan pacar, Indadari kaget mengetahui Aming mengikuti parade legalisasi LGBT (Lesbi, Gay, Biseksual, Transgender) di Amerika. Pasalnya, sejak menikah lagi, Indadari memang tak pernah berkomunikasi dengan Aming. Apalagi sepengetahuan Indadari, cara berpakaian Aming yang kerap menyerupai wanita hanya untuk tuntutan profesi.
Baca juga: Heboh LGBT, Aming Punya Rencana Tinggal di Amerika
"Haah? Astagfirullahaladzim, masa? Enggak tahu aku soal itu. Waktu aku dekat, dia memakai busana perempuan itu pun aku tegur. Aku sedih juga, karena aku dekat banget dulu. Sempat dekat dan enggak ada yang aneh dari dia, lelaki banget malah," ujar Indadari saat dihubungi lewat sambungan telepon, Jumat (3/7/2015).
Menurut Indadari, Aming merupakan pria romantis. Bahkan Aming pernah bercerita tentang kekasihnya. Terlebih Indadari dan Aming sempat menjalin asmara. "Baik kok, dia cerita sempat pacaran. Dia hangat sama cewek, romantis. Dia enggak kaya cewek. Memang kalau di TV suka tuntutan peran sih, tapi habis itu dia biasa saja," papar istri Caesar itu.
Diakui Indadari, saat masih kuliah Aming memang mengambil jurusan busana. Itu sebabnya Aming kerap memakai baju-baju nyentrik yang menjadi hasil karyanya sendiri. "Dia kuliah di busana fashion, keren bisa mecombine baju. Bajunya agak beda tapi bagus," kata Indadari.
Tak heran betapa kagetnya Indadari saat Aming disebut-sebut termasuk dalam kaum LGBT. "Menurut pengalaman aku, dia cowok sejati. Baik banget, family man dan suka anak kecil. Dia pintar banget, apa adanya. Sayang baget sama ibunya," tandas Indadari.