Fimela.com, Jakarta Seiring perubahan penampilannya menjadi lebih religius, Teuku Wisnu mulai sering mengikuti kegiatan-kegiatan islami. Suami Shireen Sungkar itu pun kerap diundang acara diskusi menjadi pembicara untuk berbagi kisah tentang hijrahnya. Namun Wisnu enggan jika dirinya disebut sebagai ustaz.
Baca juga: Bermodal Krim Jenggot, Irwansyah Siap Tiru Penampilan Teuku Wisnu
Semisal saat Wisnu mengkisahkan sahabat Nabi di hadapan anak-anak yatim menjelang waktu berbuka. Sahrul Gunawan selaku penggagas acara Ramadan Ceria meminta kesediaan Wisnu dengan embel-embel kata ustaz. Kontan saja Teuku Wisnu menolaknya.
"Mas Sahrul tuh suka manggil saya ustaz. Saya tegaskan, saya bukan ustaz. Tapi kalau diundang sebagai pembicara, saya cuma sharing saja. Karena banyak yang bertanya kenapa saya memilih jalan dekat dengan Allah," ujar Teuku Wisnu di sela-sela acara, Grand Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (2/7/2015).
Wisnu mengatakan, dirinya belum pantas menyandang status ustaz. Apalagi dia masih harus banyak menggali ilmu tentang agama. "Pandangan orang berbeda. Namanya ustaz pasti yang sudah berilmu. Saya tidak pantas itu, sampai sekarang saya masih belajar," ungkapnya.
Diakui Teuku Wisnu, tak sedikit pun terbersit di benaknya untuk menjadi ustaz. Namun ia tak segan-segan jika diminta untuk berbagi kisah tentang kehidupannya kini yang berubah 180 derajat. "Enggak kepikiran, tapi kalau diundang seperti ini, sharing apa pun, semua orang bisa kok. Saya lebih ke arah situ," tandasnya.