Hindari 9 Kesalahan ini Kalau Kamu Mau Lancar Skrpisinya

Karla Farhana diperbarui 05 Feb 2022, 14:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Buat kamu yang masih jadi mahasiswa dan belum lulus dan masih mengerjakan skripsi? Skrpisi kamu enggak maju-maju dari bulan lalu? Sepertinya ada kesalahan yang kamu lakukan tanpa sadar.

 

#1 Lupa Mengumpulkan Draft Skripsi

Draft skripsi itu penting! Jadwal pengumpulannya juga kamu harus catatat baik-baik. Jangan sampai kamu lupa mengumpulkan. Bisa-bisa skrpisi kamu ditunda semester depan. Ih, enggak mau, kan?!

#2 Lupa Kapan Harus Bertemu Dosen Pembimbing

Nah, ini juga bahaya. Dosen pembimbing enggak bakal mengingatkan kamu beberapa hari sebelum waktu janjian. Jadi kamu harus ingat, kalau perlu catat, kapan kamu harus bertemu dengan dosen kamu. Kamu juga enggak boleh telat. Ingat, bukan cuma skripsi kamu saja yang dia bimbing. Ini juga buat kebaikan kamu, kok.

#3 Lupa sama Lembar Pengesahan

Lembar Pengesahan biasanya dibuat terakhir, ketika penggandaan. Karena lembaran ini terlihat sangat sepele, kamu jadi lupa untuk membuatnya. Kalau enggak ada lembar pengesahan, gimana caranya skripsi kamu ditandatangani oleh dosen? Kalau belum ditandatangani, skripsi kamu belum sah. Enggak bisa lulus, deh. Enggak mau kan?

#4 Ketidaktelitian

Memang, sepertinya kesalahan kecil seperti salah penulisan, salah memberikan halaman, dan salah ejaan terlihat sepele. Tapi bagi sebagian dosen hal ini sangat mnedasar dan enggak bisa dimaafkan. Mungkin dosen pembimbing kamu enggak seteliti itu. Tapi siapa tahu dosen penguji kamu sangat teliti. Jangan sampai dia mempermasalahkan hal ini ketika sidang.

#5 Lupa Save Revisi

Mungkin karena kamu terburu-buru dan dikejar dateline, kamu lupa save revisian kamu. Padahal beberaa jam lagi harus diserahkan ke dosen. Wah, ini juga kamu harus perhatikan. Jangan sampai, waktu sudah mepet, kamu sudah lelah merevisi skripsi kamu, tapi revisiannya belum ke save. Ini bahaya.

#6 Kamu Salah Print Lembaran yang Belum Direvisi

Ini akibatnya kalau kamu terburu-buru. Kamu langsung cetak lembaran yang kamu kira sudah direvisi. Ternyata belum! Waduh! Supaya kamu print lembaran yang sudah direvisi, kamu ganti saja nama filenya, supaya kamu langsung tahu file mana yang harus dicetak.

#7 Kamu Tidak Merevisi Skripsi Usai Sidang

Kadang, revisi setelah sidang sedikit. Bahkan bisa saja hanya merevisi kesalahan penulisan. Hal ini mungkin terdengar sepele. Tapi jangan sampai kamu lupa atau bahkan sengaja tidak merevisi skripsi kamu. karena skripsi kamu akan dibaca oleh banyak orang.

#8 Kamu Lupa Mencantumkan Sumber di Daftar Pustaka

Ini juga kadang dianggap spele oleh mahasiswa. Tapi, ini hal yang mendasar. Kamu enggak mau kan, ketika sidang kamu dibilang plagiat oleh dosen penguji kamu? Tiap nama yang kamu sebut dalam skripsi harus kamu masukkan ke dalam daftar pustaka, ya?

#9 Lupa Kalau Kamu Sedang Skripsi

Lupa yang ini adalah kesalahan yang enggak bisa diampuni. Kamu sedang skripsi semester ini, tapi kamu lupa. Kamu malah main-main sama teman lainnya. Main enggak dilarang. Tapi kamu harus ingat untuk mengerjakan skripsi kamu. Jangan sampai kamu terlena, dan ketinggalan dengan teman kamu lainnya yang juga sedang skripsi. Mereka sudah Bab 4, kamu masih mikirin judul. Aduh, jangan!

 

Kalau kamu menghindari kesalahan di atas, dijamin skripsi kamu bakal lancar. Kamu juga harus belajar kegagalan-kegagalan dari mahasiswa lain.

[Baca juga]:18 Jeritan Hati Mahasiswa