Fimela.com, Jakarta Selain sebagai vokalis grup Kahitna, Hedi Yunus juga merupakan seorang penyanyi solo. Ia mulai menekuni karirnya sebagai juara Festival Suara Remaja Vinolia tahun 1987 dan dikenal luas dengan tembang Kristal Kristal Cinta yang kemudian dijadikan soundtrack film berjudul sama yang dibintangi oleh Onky Alexander pada tahun 1989.
Di samping karir solonya, Hedi kemudian bergabung sebagai vokalis dengan grup yang digawangi Yovie Widianto, Kahitna. Bersama Kahitna, ia pun banyak menelurkan puluhan album.
"Kebetulan perjalanan karir saya solo duluan, dari 89 solo, album solo pertama tahun 1990, Haruskah. Keduanya tahun 1991. Lalu bersama Kahitna album pertama 1993, habis itu bergantian, jumlah albumnya mungkin sama, solo 10, Kahitna 10," kata Hedi saat ditemui di preskon konser Ramadhan Intimate Concert, Pejaten House, Jakarta Selatan, Senin (22/6).
Baca juga: Jelang Usia ke-30, Kahitna Siapkan Konser Besar-Besaran
Pantas, ketika penyanyi 46 tahun ini manggung solo, ia pun tak banyak membawakan lagu-lagu milik Kahitna. "Saya nyanyi lagu solo, karena pantang menyanyikan lagu Kahitna," ujar pria yang pernah menulis buku berjudul Biografi, Hedi Yunus Karier, Gaya Hidup dan Cinta (2001).
Hedi menampik keras jika selama ia menjalani karir solo karena ada masalah dengan Kahitna. Selama ini, Kahitna memang mempersilahkan semua personilnya untuk berkiprah lebih luas di luar Kahitna. Namun, dengan catatan bahwa Kahitna tetap menjadi prioritas.
"Ga ada masalah dengan Kahitna, kemarin nyanyi bareng Kahitna, besok sama Kahitna, lalu solo. Justru Yovie sangat mendukung, misalnya saya rilis single religi malah mereka yang mensupport. Paling dibilang, lo mau solo karir boleh tapi sama Kahitna tetep komitmen," tutur Hedi Yunus.