Fimela.com, Jakarta Prilly Latuconsina amat prihatin dan kasihan mengetahui bocah bernama Angeline harus tewas dengan cara tragis. Ia shock saat membaca berita soal kematian gadis kecil asal Bali itu. Bintang sinetron Ganteng Ganteng Serigala ini berharap pelaku yang diduga membunuh bisa dihukum setimpal dengan kejahatannya.
“Aku heran ada orang yang tega banget pada anak kecil. Bukannya anak kecil itu disayang dan dilindungi, eh malah disiksa sampai nyawanya meregang dari jasad. Benar-benar enggak punya prikemanusiaan sama anak-anak. Aku shock saat membaca berita soal Angeline,” kata Prilly Latuconsina saat dihubungi via telepon oleh Bintang.com pada Jumat (12/6/2015).
Baca juga: Rest in Love Angeline Part I
Memang mengenaskan nasib Angeline, lanjut Prilly, jenazahnya ditemukan di sela-sela tumpukan sampah yang tidak jauh dari kandang ayam milik keluarga ibu angkatnya. “Mustinya kalau dia memang meninggal dimakamkan dengan baik sebagai wujud penghormatan atas jenazahnya. Nah ini ditemukan di tumpukan sampah. Itu pun setelah polisi bersusah-payah mencari ke sana kemari. Dan akhirnya ditemukan,” katanya.
Pemeran Sisi di sinetron GGS ini berharap pihak yang berwajib bisa menutaskan perkara ini. Semua yang terlibat dalam meninggalnya Angeline bisa dihukum dengan adil sesuai perannya dalam meninggalnya Angeline. “Siapa pun yang terlibat dalam meninggalnya Angeline harus dihukum berat. Jadikan momentum ini untuk membuat orang jera dan tak menyiksa anak yang tak berdosa,” katanya geram.
Angeline adalah siswa SDN 12 Sanur, Bali. Ia ditemukan tewas pada tanggal 10 Juni 2015 dalam posisi tertelungkup sambil memeluk boneka Korea. Berita kematian gadis kecil yang cantik ini menggemparkan Indonesia. Bahkan media asing pun ikut mengangkat tragedi ini. Kini pihak berwajib tengah menangani kasus ini.