Fimela.com, Jakarta Jika banyak orang lebih menyukai bermacam fitur yang disediakan oleh jenis mobil keluaran terbaru, Yuke Sampurna justru sebaliknya. Untuk mobil, ia mengatakan lebih suka yang simple daripada banyak menyediakan fitur modern.
"Karena enak aja bawanya. Bagi gue, yang simple itu yang lebih enak. Aku kurang cocok sama mobil keluaran terbaru," kata Yuke Sampurna saat menghadiri resepsi pernikahan Iwa K- dan Wikan di Universitas Terbuka Convention Centre (UTCC) Pamulang, Tangerang Selatan, Minggu (31/5).
Karena kesukaannya akan mobil antik, terutama jenis Jeep, Yuke pun rela mencari dan menggelontorkan dana untuk mendapatkan mobil-mobil incarannya. Sekitar empat mobil antik kini telah menjadi koleksinya saat ini.
"Bukan koleksi sih. Punya beberapa aja. Aku di rumah ada Land Rover 1961, International Harvester Scout 1976, Safari 1976, VW 1967," kata Yuke.
Hobi mendapatkan mobil antik ini telah dimulai Yuke semenjak 7 tahun silam. "Dimulai tujuh tahun yang lalu atau tiga tahun setelah aku gabung ke Dewa. Mobil jeep pertamaku adalah CJ-7 1981, kedua CJ-8 1984, ketiga Toyota Land Cruiser 1979," ungkapnya.
Tak gampang untuk mendapatkan mobil-mobil klasik yang diinginkan, apalagi di Indonesia. Yuke pun sering berburu ke luar negeri melalui temannya yang memiliki jaringan di sana.
"Iya bener, nyari di Indonesia susah. Jadi memang hunting. Jadi aku pesan ke teman yang punya link ke sana. Aku belum pernah nyari ke luar negeri sendiri, minta bantuan teman yang punya update soal mobil antik," tutur Yuke Sampurna.