Fimela.com, Jakarta Diet. Kata itu sering kali jadi resolusi cewek-cewek yang nggak tahu kapan bisa terealisasi. Yang penting disebut dulu aja kali ya. Nah, kalo nyebut diet, pasti kamu langsung terkoneksi sama berat badan ideal. Jawabannya nggak juga, lho.
Baru-baru ini Marta Crous-Bou memimpin sebuah penelitian yang akhirnya menemukan hasil, diet Mediterania terbukti ampuh menjaga DNA dari kerusakan. Pola makan ini terinspirasi dari masyarakat Yunani, Spanyol, serta Italia Selatan. Kunci diet Mediterania ini adalah buah-buahan, sayuran, biji-bijian, ikan, serta minyak zaitun. Studi ini meneliti sebanyak 4.676 wanita berusia lanjut. Peneliti menemukan, telomer atau bagian paling ujung DNA terus mengalami perbaikan.
Kenapa studi ini ditargetkan untuk perempuan lanjut usia? Itu soalnya, makin bertambahnya umur, maka panjang telomer juga makin berkurang. Ini bisa menyebabkan DNA terancam sehingga berpotensi mengidap Alzheimer, diabetes, hingga serangan jantung. Kalo kamu mau awet muda, bisa lah terapin diet mediterania ini.