Fimela.com, Jakarta Sederet judul sinetron sudah pernah dilakoni Ari Wibowo selama berkarir di industri hiburan Tanah Air. Selain akting, rupanya adik Ira Wibowo ini juga tengah menekuni bisnis berbasis sistem multilevel marketing (MLM) dengan menawarkan produk suplement. Padahal sebelumnya Ari mengaku takut saat diajak bergabung di bisnis itu.
"Kenapa saya ingin terlibat, sebenarnya MLM di Indonesia sempat punya image negatif karena ada oknum-oknum yang menerapkan money game. Itu yang saya takutkan saat pertama kali ditawarkan bergabung. Awalnya saya anti MLM, saya kurang memahami kerjanya," jelas Ari Wibowo di acara soft launching produk Sekai Ichi Internasional di hotel Fairmont, Jakarta Pusat, Sabtu (23/5/2015).
Dalam menjalankan aksinya di bisnis MLM, Ari lebih menekankan kepada menawarkan sesuatu yang baik sesuai dengan pengalamannya. Tak dipungkiri, kata Ari, keunggulan bisnis MLM sudah banyak dirasakan oleh masyarakat yang menekuninya lebih dulu.
Baca Juga: Meski Dibayar Mahal, Ari Wibowo Ogah Bintangi Iklan Rokok
"Saya ikut di sini karena ingin berbagi ke orang terdekat tentang suatu produk yang bagus. Dan ternyata MLM ini juga bisa menyejahterakan orang lain, bisa membuat pendapatan lebih, ada nilai yang mulia, kenapa tidak ikut. Ini untuk menyenangkan banyak orang dan menyehatkan. Kalau saya bisa rasanya itu ada satu kepuasan tersendiri," ungkap Ari.
Oleh karenanya, usai merampungkan sinetron Rain The Series yang ditayangkan SCTV, Ari memilih untuk fokus ikut MLM. Sementara waktu ia akan vakum dari dunia sinetron demi tugas barunya itu. Namu Ari tidak memungkiri akan terus main sinetron yang sudah melambungkan namanya.
"Kemarin baru selesai stripping, pas sinetron itu break bungkus, oke saya nggak bisa jalani dua-duanya. Kalau sinetron harus totalitas. Nggak bisa jalani bisnis lain kalau masih main sinetron. Itulah kenapa saya memutuskan sekitar 3 bulan kedepan lihat perkembangannya karena baru soft launching. Kalau sudah mulai autopilot saya bisa kembali melakukan apa yang suka (sinetron)," kata Ari Wibowo.