Fimela.com, Jakarta Fedi Nuril membintangi film 'Doea Tanda Cinta' yang mengangkat tema militer. Sebenarnya,Fedi Nuril sempat bercita-cita meneruskan profesi almarhum ayahnya sebagai tentara. Maka kesempatan bermain di film garapan Cinema 8 dan Benoa menjadi kesempatannya untuk mewujudkan cita-cita.
Demi memuluskan aktingnya, Fedi memang sempat mengikuti akademi militer. Setidaknya meski gagal menjadi tentara sungguhan, Fedi bisa merasakan berlatih menjadi tentara. Pengalaman itu membuat Fedi menyesal tak bisa ikut akademi militer waktu itu.
"Almarhum bokap tentara. Biasanya kalau keluarga militer mau meneruskan. Waktu itu gue mencoba masuk Akmil, tapi sayang mata gua minus. Film ini agak personal karena gua yang nggak bisa jadi tentara di kehiudpan nyata gua persembahkan film ini buat almarhum bokap," ujar Fedi Nuril di gala premier film 'Doea Tanda Cinta', XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (20/5/2015) malam.
Baca Juga: Eksklusif: Doea Tanda Cinta, dari Fedi Nuril untuk Almarhum Ayah
Dengan mengikuti akademi militer, Fedi jadi tahu bagaimana gagahnya menjadi seorang tentara. Selain itu ia bisa merasakan langsung apa yang dirasakan mendiang ayahnya semasih hidup. Diakui Fedi film ini sekaligus menjadi penawar kegagalan dirinya menjadi tentara.
"Waktu beliau meninggal gue masih kecil banget, gue masih kelas 5 SD belum ada kedekatan batin sama beliau. Saat gue masuk akmil dan jalani apa yang beliau jalani dulu, gue merasa deket. Ya ini semacam persembahan dedikasi, enggak bisa di kehidupan nyata minimal di film," ungkapnya.
Di film 'Doea Tanda Cinta', Fedi Nuril berperan sebagai Bagus, pemuda yang berasa dari keluarga sederhana dan paling tidak suka melihat orang pakai atribut militer. Dijadwalkan flm arahan sutradara Rick Soerafani mulai tayang di bioskop-bioskop tanah air mulai hari ini, 21 Mei 2015.