Kronologi Tabrak Lari yang Membawa Salman Khan pada Penjara

V E R O N I C A diperbarui 07 Mei 2015, 16:24 WIB

Fimela.com, Jakarta Kemarin, Rabu (6/5), pengadilan India menjatuhkan vonis kurungan penjara selama lima tahun kepada Salman Khan. Bintang Bollywood tersebut terbukti bersalah atas kasus tabrak lari di tahun 2002 yang menyebabkan seorang lelaki tunawisma tewas dan empat orang lainnya luka.

Memakan waktu hampir 13 tahun, inilah kronologi terjadinya insiden tersebut. Pada 28 September 2002, mobil Salman Khan menerjang sebuah toko roti. Saat itu ada lima orang tunawisma yang tidur di luar toko roti.

Pukul 9.30 malam 27 September 2002, Salman Khan, temannya, Kamaal Khan, dan bodyguard Ravindra Patil meninggalkan kediaman Salman menuju sebuah bar. Patil mengatakan bahwa Salman berada di balik kemudi. Namun Salman menyatakan bahwa Altaf, sopirnya, yang berada di balik kemudi.

Ketiganya kemudian menuju JW Marriott. Patil mengatakan bahwa ia duduk di samping Salman yang mengemudikan mobil. Lagi-lagi, Salman menyatakan bahwa Altaf, sopirnya, yang berada di balik kemudi.

Setelah urusan di sana selesai, mereka pulang ke rumah. Salman mengambil mobil dari petugas valet dan duduk di balik kemudi. Patil duduk di sampingnya dan Kamaal di belakangnya. Menurut pernyataan Salman, karena Altaf merasa kurang enak badan, ia duduk di kursi pengemudi hingga sopir pengganti, Ashok Singh, datang. Setelah itu, Salman pindah ke samping Singh. Kamaal duduk di belakangnya dan Patil duduk di belakang Singh.

Patil mengatakan bahwa Salman mabuk dan berkendara dengan kecepatan 90-100km. Patil mengingatkan Salman untuk mengurangi kecepatan karena belokan ke kanan sudah dekat. Menurut Salman, mobil dikendarai dengan kecepatan 30km oleh Singh.

Salman pun kehilangan kendali atas mobilnya, menabrak trotoar yang digunakan lima orang tunawisma untuk tidur. Patil mengatakan bahwa ada satu orang yag mengalami luka serius dan empat lainnya terjebak di bawah mobil.

Ravindra Patil yang merupakan petugas polisi berada di bawah tekanan untuk segera mengubah pernyataannya. Ia bahkan menghilang saat persidangan berlangsung. Konon, ia melakukannya untuk menghindari pertemuan dengan pengacara Salman Khan dan pelecehan dari kepolisian.

Ironisnya, Patil ditangkap pada 2006 karena tidak hadir sebagai saksi. Di tahun yang sama, ia dipecat dari kepolisian. Kurang dari satu tahun kemudian, tepatnya Agustus 2007, Patil ditemukan di pinggir jalan dan dirawat di rumah sakit hingga akhirnya meninggal karena TBC. Keluarganya seolah membiarkannya begitu saja. Bagaimana pendapat kalian, apa penjara cukup adil untuk Salman Khan?