Fimela.com, Jakarta Ada kabar bagus bagi dunia hiburan Indonesia. Tanpa banyak terekspos media, serial animasi buatan dalam negeri yang bertajuk Bilu Mela ternyata sudah menembus panggung internasional. Setidaknya sudah lima negara yang membeli lisensi karya visual ini, termasuk di antaranya jaringan Encripta Brasil dan jaringan Al-Jazeera TV.
Hal tersebut tentunya adalah pertanda bagus bagi untuk perkembangan dunia animasi Indonesia. Bilu Mela merupakan karya animator Fajar Nuswantoro yang memulai debutnya pada Oktober 2014 dan kemudian ditayangkan di MNC TV.
Dari beberapa informasi yanh dihimpun, Fajar diketahui merupakan alumnus IKJ yang sempat bekerja selama delapan tahun di stasiun televisi nasional. Fajar memulai bisnis animasinya pada 2012. Ia kemudian menciptakan karakter Bilu dan Mela, dua ekor ikan dengan karakter tersendiri. Fajar memilih ikan karena selain berbeda dengan manusia, ikan punya aturan hidup tersendiri yang belum diketahui banyak manusia.
Konsep film animasi Bilu Mela ditawarkan ke sejumlah distributor internasional. Bilu Mela ternyata mampu menarik perhatian dunia animasi internasional. Distributor dari Irlandia, Monster Entertainment, tertarik dengan konsep yang ditawarkan.
Mereka bekerja sama mendistribusikan Bilu Mela ke seluruh dunia. Namun atas pertimbangan untuk tayangan internasional, mereka meminta judul Bilu Mela diubah menjadi Flip Flap.
Debut internasional dimulai pada acara MIPCOM, di Cannes pada Oktober 2014. Flip Flap menjadi animasi Indonesia yang pertama kali screening. Dalam waktu dekat, Flip Flap akan screening di Kidscreen, New York, Amerika Serikat.