Fimela.com, Jakarta Inggrid Kansil mengaku kehidupannya kurang seimbang antara urusan dunia dan akhirat. Beberapa waktu ia sempat merenung dan menyadari bahwa bukan hanya kebutuhan duniawi yang harus dipenuhinya.
"Jadi saya sempat merasakan kegalauan dan keresahan dalam hidup. Sebagai artis saya selalu sibuk syuting. Saat jadi anggota DPR sibuk dengan rapat," kata Inggrid di acara ulang tahun majelis taklim Al Fatimah, Padepokan Pencak Silat, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Kamis (23/4/2015).
Banyak sekali undangan yang masuk kepada Inggrid. Namun, semuanya hanya berkutat pada hiburan dunia semata. Akhirnya, ia pun memutuskan untuk lebih mendalami agama dengan bantuan ustaz.
"Banyak undangan datang ke saya tapi kebanyakan undangan untuk party atau rapat. Semuanya kebutuhan duniawi. Saya sering baca Alquran tapi tetap merasa kurang. Saya butuh seseorang ustaz untuk membimbing saya," ujarnya.
Dari seringnya mengikuti kajian keislaman, akhirnya Inggrid berhasil mendirikan majelis taklim sendiri. Ia menggaet banyak ibu-ibu untuk menjadi anggota majelis pengajiannya. Dari kalangan artis juga tak sedikit yang ikut dalam majelis ta'lim yangdibentuknya tersebut.
"Kalau semuanya bisa ribuan. Syukuran kali ini untuk kebersamaan semua anggota. Kebetulan di majelis taklim saya banyak yang dari selebriti tapi ini tidak eksklusif. Terbuka untuk umum," tuturnya.
Tak hanya soal agama, namun Inggrid juga memberikan motivasi kepada perempuan untuk lebih berdaya.
"Salah satunya membantu perempuan meningkatkan perekonomian selain kami selalu mengadakan pengajian. Saya mempersilakan teman-teman untuk promosi produk home industry teman-teman seperti kerudung, dan lain-lain saat majelis taklim berlangsung," ujarnya.