Fimela.com, Jakarta bukan hanya dikenal lewat film-filmnya. Garin rupanya juga dikenal sebagai sutradara yang suka 'menyiksa' para pemainnya. Hal itu dirasakan sendiri oleh Reza Rahadian dan Tanta Ginting yang membintangi film . Keduanya kerap mendapat dialog diluar skrip yang sudah ditentukan.
"Dialog bisa berkembang di lokasi. Sebagai aktor saya sering mendapati situasi hanya Mas Garin dan Tuhan yang tahu. Bukan hal yang sulit tapi jadi tantangan menarik. Banyak spontanitas hasil diskusi dan saya bisa paham itu," kata Reza Rahadian saat jumpa pers film tersebut di Kawasan Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (31/3/2015).
Garin pun tersenyum mendengar pengakuan Reza. Bahkan ia mengakui sebagai sutradara yang suka ‘menyiksa’. "Saya memang guru yang paling senang menyiksa muridnya," aku Garin sekenanya dan disambut derai tawa para pemain Guru Bangsa: Tjokroaminoto.
Pada kesempatan lain, Tanta mengungkap pengalaman yang sama dengan Reza. Ia sempat mendapat scene yang tidak memiliki skrip. Dan itu menjadi scene tambahan yang diakui Tanta cukup membuatnya kewalahan. "Gue baru tahu sehari sebelumnya. Di situ tertulis scene X, dan itu improvisasi semua. Sempat ada yang email masuk dan gue kira itu skripnya, ternyata cuma pointer dan gue harus merangkum. Cuma kalau sudah menyatu akan mudah buat menjalaninya," jelas Tanta.
Sebagai sutradara, Garin Nugroho juga kerap memotong sejumlah adegan yang dirasa kurang diperlukan. Di film Guru Bangsa: Tjokroaminoto, hal itu juga dilakukan Garin. Ia pun merasa bersyukur atas kerendahan Christine Hakim yang rela beberapa adegannya ditiadakan alias dipotong. Hal itu dilakukan Garin demi kesetaran akting yang diperankan oleh semua pemain.
"Tugas sutradara adalah membuat film agar pemain bahkan figuran sekalipun bermain bagus. Saya terima kasih sama Christine karena kerendahan hatinya bersedia 30 persen aktingnya saya potong dari film ini," ungkap Garin Nugroho.
Selain ketiga nama diatas, juga melibatkan nama-nama baru di filmnya seperti Ade Firman Hakim, Putri Ayudya dan Deva Mahenra. Film dijadwalkan tayang di bioskop pada 9 April mendatang.