Fimela.com, Jakarta Kuba sempat mengalami embargo oleh Amerika Serikat selama 54 tahun. Meski begitu, sejak lama negara ini sudah lama dikenal sebagai tujuan wisata bagi turis. Selain cerutu dan tempat tujuan wisata, masih banyak sebenarnya hal-hal menarik yang berkaitan dengan negera kelahiran Che Guevara ini. Apa saja? Cekidot!
Hanya 5% populasi di Kuba yang memiliki akses internet
Penduduk Kuba bahkan tidak bisa secara legal memiliki komputer hingga tahun 2008. Bahkan kini, jaringan internet di Kuba diketahui sebagai yang paling disensor sedunia. Jika ada yang mau mengakses internet, mereka harus mengunjungi warnet milik pemerintah. Harga sewa per-jam-nya juga tidak terjangkau. Sekitar Rp 78.000- Rp 130.000 harus dikeluarkan untuk mengakses internet per-jam. Sementara penghasilan penduduk Kuba rata-rata hanya Rp 260.000 per bulan. (Sumber gambar: tech24.fr)
Ilmuwan Kuba telah mengembangkan vaksin anti kanker paru-paru
Setelah penelitian selama 25 tahun, di tahun 2001 Kuba mulai memproduksi vaksin untuk kanker paru-paru. Bahan aktif pada vaksin tersebut adalah protein yang dimiliki manusia di dalam tubuhnya ketika sel kanker menjadi tidak terkendali. Vaksin ini dilaporkan sudah diujicobakan pada 1000 pasien di Kuba. (Sumber gambar: bigstockphoto.com)
Pemerintah Kuba menyediakan operasi pembesaran penis gratis
Sejak 2009, pemerintah Kuba menawarkan operasi pembesaran penis gratis. Meski begitu, pemerintah tidak begitu saja mendorong warga biasa untuk menjalani operasi karena hal tersebut tidak akan mengubah tusuk gigi menjadi cerutu. Operasi ini hanya bisa memperbesar penis satu atau dua sentimeter. Jadi operasi ini diperuntukkan hanya untuk pria yang benar-benar kecil. (Sumber gambar: bigstockphoto.com)
Coca Cola ilegal di Kuba
Selain di Kuba, Coca Cola juga ilegal di Korea Utara. (Sumber gambar: pinterest.com)
Pada 1959, Fidel Castro melarang penduduk Kuba membeli mobil baru
Itulah sebabnya mobil yang berlalu-lalang di jalan semua termasuk kategori klasik. (Sumber gambar: avto.bigbo.ru)
Penduduk Kuba tidak diperbolehkan memiliki handphone hingga tahun 2008
Telekomunikasi di Kuba sangatlah rumit. Layanan handphone di negara ini masih sangat mahal dan tidak terjangkau bagi kebanyakan penduduknya. (Sumber gambar: cuba.net)
Pada 2 February 1962, John F. Kennedy meminta sekretarisnya, Pierre Sallinger, untuk membeli cerutu Kuba favoritnya sebanyak yang dia bisa. Perre sukses memborong 1.200 cerutu dan dipastikan oleh sang presiden sudah berada di Gedung Putih sebelum dia menandatangani surat embargo perdagangan kepada negara tersebut.
Pada 2010, Pemerintah Amerika membuatkan kloningan Twitter bagi penduduk Kuba
Pemerintah Amerika menciptakan kloningan twitter bernama ZunZuneo. Nama tersebut berasal dari bahasa slang Kuba dari suara burung kolibri. Tujuannya adalah menciptakan layanan yang mendorong anak muda Kuba untuk melakukan revolusi terhadap pemerintah. Sayangnya, ZunZuneo berhenti beroperasi selama 2 tahun sejak 2010. (nypost.com)
Terdapat rumah penulis ternama Ernest Hemingway di San Fransisco de Paula
Setelah sang penulis bunuh diri pada tahun 1961, rumahnya di Kuba dijadikan museum dan dapat dikubjungi oleh turis. (Sumber gambar: galleryhip.com)
Pemerintah menyediakan operasi ganti kelamin gratis
Sejak 2008, pemerintah Kuba mensponsori operasi ganti kelamin. Seorang seksolog heteroseksual, Mariela Castro, mempelopori program ini. Menariknya, Belgia sudah menjalin kemitraan cukup lama dengan Kuba di bagian medis yang ini. (bigstockphoto.com)