Ketika Frans Tumbuan Bersatu dengan Bumi

Edy Suherli diperbarui 25 Mar 2015, 17:50 WIB
Mendung dan hujan mengguyur Jakarta dan sekitarnya saat pemakaman Frans Tumbuan. Rima Melati, keluarga, kerabat, dan relasi tak surut ke pemakaman. (Foto: Galih W. Satria/bintang.com)
Frans Tumbuan meninggal dunia karena penyakit diabetes yang dideritanya. (Foto: Galih W. Satria/bintang.com)
Rima Melati banyak mendapat support dan simpati dari sahabat, seperti Farida Pasha. (Foto: Galih W. Satria/bintang.com)
Dulu saat Sophan Sophiaan meninggal, Rima Melati dan Frans Tumbuan menguatkan Widyawati. Kini Widyawati yang memberikan hal serupa. (Foto: Galih W. Satria/bintang.com)
Pemain film kawakan Jenny Rachman juga hadir di acara pemakaman Frans Tumbuan. (Foto: Galih W. Satria/bintang.com)
Rima Melati masih meneteskan air mata sesaat sebelum jenazah dikebumikan. (Foto: Galih W. Satria/bintang.com)
Jenazah almarhum Frans Tumbuan tiba di TPU Tanah Kusir. (Foto: Galih W. Satria/bintang.com)
Rima Melati tertunduk haru menyaksikan peti jenazah kekasih hatinya yang harus pergi untuk selamanya. (Foto: Galih W. Satria/bintang.com)
Semuanya berlalu begitu cepat, kebersamaan Rima Melati dan Frans Tumbuan harus berakhir. Frans harus istirahat selamanya. (Foto: Galih W. Satria/bintang.com)
Pasangan Rima Melati dan Frans Tumbuan adalah soulmate, hanya maut yang bisa memisahkan mereka. (Foto: Galih W. Satria/bintang.com)
Tiba waktunya Frans Tumbuan harus bersatu dengan bumi. (Foto: Galih W. Satria/bintang.com)
Doa dipanjatkan oleh rohaniwan sebelum tanah merah menutup liang lahat. (Foto: Galih W. Satria/bintang.com)
Usai pemakaman Rima Melatih masih bersedih, Dedy Sutomo ikut menguatkannya. (Foto: Galih W. Satria/bintang.com)
Rima Melati, sahabat, kerabat, dan relasi satu persatu meninggalkan TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan. (Foto: Galih W. Satria/bintang.com)