Fimela.com, Jakarta Tak sedikit korban penipuan berkedok investasi PT. CMS Bintang Indonesia yang diduga milik . mengungkapkan bahwa ada sekitar 3000 orang yang sudah menjadi korban Shandy, di antaranya berasal dari kalangan artis.
"Bahkan yang jadi korban ada yang sudah meninggal karena masalah ini. Bukan cuma di aku tapi banyak, sampai 3000 orang. Ada Maria Eva juga," ungkap Annisa Bahar usai menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Selasa (10/3/2015).
"Malahan Maria Eva sudah berkali-kali ditipu Shandy. Ada juga beberapa artis yang kena dan aku sempat teleponan sama mereka," sambung Annisa Bahar.
Kuasa hukum Annisa Bahar, Arifin Harahap menambahkan, tak banyak korban yang berani menindaklanjuti kasus ini ke ranah hukum. Namun paling tidak ada laporan dari beberapa orang yang cukup mewakili kerugian seluruh korban.
"Sebenarnya banyak, cuma dia nggak mau tampil. Pelapor hanya tiga, tapi saksi korbannya banyak. Kami yakin, ini berita terbaik setelah klien saya pergi umroh. Insya Allah dalam waktu dekat akan dilimpahkan ke kejaksaan," kata Arifin.
Saat disinggung jumlah kerugian yang diderita Annisa, yang bersangkutan enggan membicarakan. Meski begitu Annisa berharap Shandy mendapat hukuman setimpal atas perbuatannya.
"Kalau dia terbukti bersalah ya ditangkap dong. Aku ingin buat dia kapok lah kalau ini nggak baik," harap Annisa.
Kasus ini bermula saat dan beberapa orang lain menjadi nasabah di PT CSM Bintang Indonesia, di mana Shandy Tumiwa menjadi komisionernya. Karena merasa dirugikan, Annisa Bahar dan beberapa nasabah lainnya melaporkan Shandy ke Polda Metro Jaya sekitar dua tahun silam.
WAJIB BACA!
Transformasi Ajaib Selena Gomez, Bikin Takjub!
Gila! Beginilah Cara Anak Konglomerat Habiskan Uang
Begini Rasanya Disapa Ariel Tatum Dari Atas Ranjang
Dian Sastrowardoyo Benar-Benar Kecanduan Selfie, Masih Anggun?